Diberlakukannya kurikulum 2013 telah memberikan sebuah intruksi baru kepada setiap satuan pendidikan untuk mengimplementasikan berbagai hal yang erat kaitanya dengan aturan dalam proses pelaksanaan kurikulum 2013. Karakteristik khas dalam kurikulum 2013 yakni adanya perubahan pada standar kompetensi lulusan, isi, proses dan penilaian yang dikemas melalui pembelajaran saintifik dan penilaian autentik. Tentunya jika mengamati keempat standar tersebut merupakan bagian yang sangat dekat dengan proses pembelajaran. Sehingga sudah menjadi sebuah keharusan bagi setiap satuan pendidikan untuk memfasilitasi setiap guru untuk belajar memahami, mau mencoba, dan siap mengimplementasikan proses pembelajaran yang sesuai dalam kurikulum 2013. Pendekatan saintifik dapat dikemas dalam berbagai model pembelajaran diantaranya discovery learning, inquiry learning, problem based learning, projec based learning atau kolaboratif learning yakni perpaduan antara berbagi teknik-teknik pembelajaran seperti jigsaw, TGT (Team Games Tournaments), STAD (Student Team Achiecement Division), NHT (Numbered Head Together) dan lain-lain. Hal yang terpenting dalam pendekatan saintifik apapun model, metode dan teknik pembelajaran yang digunakan penekanannya pada proses-proses ilmiah didalamnya seperti mengamati, bertanya, mencoba, mengkorelasi dan mengkomunikasikan.
Bagian dari komitmen SMA IT As-Asyifa dalam mempersiapkan guru yang profesional, maka dalam rangka mengimplementasikan kurikulum 2013 diadakan kegiatan peer teaching. Peer teaching merupakan metode dalam mengajar sesama teman sebaya. Dimana peer teaching ini diadakan pada tanggal 30 september-2 oktober di Aula Umar dan lab kimia SMA IT As-Syifa . Mengajar adalah hal yang biasa bagi seorang guru, namun ketika mengajar siswanya adalah rekan sesama guru maka suasana pembelajaran akan terasa berbeda. Bisa seru, tegang atau bahkan sangat menyenangkan. Seperti yang sudah di lakukan di SMA IT As Syifa beberapa guru tampil sebagai guru model dengan menggunakan berbagai model-model pembelajaran yang sesuai dengan pendekatan saintifik di kurikulum 2013 seperti PBL, PjBL, discovery, kolaboratif, inquiry, dan lain-lain.
Tujuan dari peer teaching ini memberikan sebuah contoh implementasi dari kegiatan pembelajaran dengan kata lain memberikan sebuah contoh penerapan model tertentu dalam proses pembelajaran. Selanjutnya guru yang berperan sebagai siswa bisa mengambil ilmu dari apa yang sudah dilihat, dirasakan dan dilakukan saat terlibat dalam proses pembelajaran. Model yang sudah ditampilkan dari beberapa guru bisa diterapkan dalam pembelajaran lain. Inilah makna dari belajar untuk mengajar learning to know, learning to do, dan learning to be.
Proses peer teaching tentunya harus terus dilakukan sebagai upaya pembekalan dan perbaikan proses pembelajaran bagi guru, dalam hal ini bisa berbagi ilmu,wawasan dalam hal pebelajaran. Inilah salah satu komitmen SMA IT As-Syifa dalam membekali kompetensi guru agar profesional sesuai amanat dalam pendidikan yakni ikut serta dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
0 komentar:
Posting Komentar