Minggu, 10 Mei 2015

Dia Memanggil Saya Bue

Assalamualaikum.

Dia? Dia siapa? Dia adalah Anak Baru yang Spesial. Di balik keterbatasannya, dia sama seperti anak-anak yang lainnya. Memiliki keunikan tersendiri. Beda dari temannya. Yah, meskipun sampai hari ini saya belum menemukan keunikannya dalam hal kognitif. Ah, tak apalah yang penting saya sudah menemukan keunikan lainnya dalam diri anak tersebut.. Tak harus melulu yang berhubungan dengan kognitif. Kecerdasan kan bermacam-macam.

Dia si anak baru tak mau kalah dengan teman-temannya.
Coba tebak anak baru itu yang mana?
Salah satu keunikannya adalah dia memanggil saya bue. Ya, bue. Panggilan lain untuk seorang ibu. Kalau anak-anak yang lain memanggil saya dengan panggilan bu Ika, bu guru, nah kalau dia memanggil saya dengan panggilan bue. Unik. Itulah kesan saya sejak pertama kali menerima dia di kelas saya.

"Bue, mau pipis ya?"

"Bue....bue...itu ditulis ya?"

"Bue...bue...pulangnya masih lama to?"

Saya biarkan dia memanggil saya bue. Yang terpenrting dia nyaman dulu di kelas saya. Merasa diterima di kelas saya. Karena tak mudah sebagai anak baru bisa cepat beradaptasi dengan sekitar. Toh apa salahnya kalau dia memanggil saya bue? Bukankah ibu, mama, mae, bunda, mamak, emak, bue artinya sama?
IKLAN 3

0 komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog